LAGA KANDANG BELUM BISA RAIH POIN PENUH, PERSELA KECEWA
Pemain Persela Lamongan, Pitono (kiri), saling berebut bola denngan pemain Persipura Jayapura, Zarahan(kanan) |
"Ini adalah contoh Bentuk Feature yang saya buat sendiri"
Ramai,
penuh dengan soraksorai penonton, juga terompet yang menjerit. Itulah suasana Stadion
Surajaya Lamongan yang terpampang di layar televisi Rabu petang (28/3) kemarin.
Ratusan penonton dari Fans Club Persipura
Jayapura dan Persela Lamongan menyesaki tribun Stadion Surajaya Lamongan.
Mereka bersiap menyaksikan tim kesayangan mereka saling bermain adu. Adu
kecepatan, adu skill, dan adu taktik.
Tepat
pukul 18.30 wib, wasit meniupkan peluit, pertanda Kick Off babak pertama sudah dimulai. Tim Mutiara Hitam kali ini
tampil dengan tidak di perkuat pemain andalan mereka, Boaz Salossa, Titus
Bonay, Bio Pauline, Ortizan Salossa, Yohanis Tjoe. Ini di karenakan pemain
tersebut sedang melakoni cedera dan hukuman akumulasi kartu kuning. Dengan
demikian praktis dikatakan hampir semua pemain muda yang selama ini duduk di
bangku cadangan di terjunkan oleh pelatih Jacksen F Tiago.
Meski berstatus sebagai tim tamu, Persipura mampu bermain
agresif. Mereka yang sempat menekan di awal-awal babak pertama, tapi belum
mampu menyelesaikan dengan baik kesempatan dan peluang emas yang berhasil
diciptakan pada babak I. pemain ber nomor punggung 9, Beto Gonchalves juga hampir
menggetarkan gawang Choirul Huda atas umpan manis dari rekannya, Zahrahan
Krangkar namun masih bisa di blok oleh penjaga gawang dari persela lamongan.
Sementara Tim Laskar Joko Tingkir juga sesekali melakukan
serangan balik yang cepat juga berbahaya bagi lini belakang Persipura. Melalui Captain
Gustavo Lopez yang memberikan umpan crossing
yang cukup manis kepada Rudi Widodo. Kemudian di teruskan dengan heading kearah gawang Persipura. Namun
sayang juga, peluang gol yang tercipta oleh tuan rumah Persela tersebut masih bisa
di bendung oleh penjaga gawang Persipura, Yoo Jae Hoon.
Kedua tim sama-sama berusaha untuk meraih hasil point
penuh di pertandingan kali ini. Peluang terakhir pada saat memasuki Injury Time yaitu tambahan waktu pada
babak II, tendangan Zainal Arifin yang terlihat sedikit tipis melewati garis gawang
Yoo Jae Hoon, tapi masih berhasil di amankan oleh pemain belakang Persipura.
Melihat peluang yang sangat cantik dan tidak bisa di manfaatkan dengan baik tersebut,
membuat pelatih Persela juga para LA Mania yang memadati Stadion Surajaya
Lamongan sedikit merasakan kekecewaanyang berat. Seluruh penonton menjerit
beserta suara yang di kumandangkan dari mulut terompet mengiringi peluang
terakhir dalam pertandingan kali ini.
Sayang
sungguh sayang juga kecewa bagi tim tuan rumah, yang tidak bisa meraih poin
penuh di dua kali laga kandangnya berturut turut. Setelah ditahan imbang 2-2
oleh tim tamunya Persiwa Wamena pada pertandingan sebelumnya, minggu (25/3). Tapi
sebaliknya bagi tim Mutiara Hitam sendiri merasa cukup puas dari hasil tour laga away-nya dua kali
berturut-turut , karena berhasil meraup 4 poin tanpa menderita kekalahan.
Setelah pertandingan sebelumnya berhasil meraih 3 poin penuh melawan Arema
Indonesia di Stadion Kanjuruhan Malang.
Pelatih
Persipura, Jacksen F Tiago mengaku bersyukur karena timnya bisa meraih tambahan
satu angka dalam pertandingan kemarin menghadapi tim tuan rumah Persela
Lamongan di Stadion Surajaya Lamongan, “Apalagi tim kami tampil tidak dengan
kekuatan terbaik setelah beberapa pemain inti harus absen karena cedera dan
menjalani hukuman akumulasi kartu kuning” ujar Jacksen. Walau tidak berhasil
mencapai target sebagai juara paruh musim, di putaran laga pertama Indonesian
Super League, bagi Jacksen F Tiago tetap mensyukuri hasil yang di raih saat
ini.
Dimana
tim Persipura Jayapura berada pada posisi kedua klasemen sementara Liga Super Indonesia
dengan nilai point 35 yang hanya terpaut beda satu point dengan Sriwijaya Fc
yang masih bertengger di posisi pertama dengan perolehan nilai point 36.
Belum ada Komentar untuk "LAGA KANDANG BELUM BISA RAIH POIN PENUH, PERSELA KECEWA"
Posting Komentar
Rule Komentar :
1. Berkomentarlah dengan sopan
2. Tidak boleh berkomentar yang mengandung SARA
3. Komentar dengan livelink akan di hapus